Connect with us

News

Mekanisme Tilang Poin, Baca dan Pahami.

Bacaan 2 menit

New Year New Rules, tahun 2025 ini Korlantas Polri bakal nerapin sistem tilang poin. Tujuannya biar masyarakat lebih disiplin di jalan raya. Pemegang SIM bakal dikasih total 12 poin dalam setahun. Gak cuma belanja doang yang dapat poin, ini kalau melanggar lalu lintas poinnya bakal berkurang hehe.

Gimana mekanisme tilang poin ini?

Tilang poin ini tertuang di Peraturan Kepolisian Nomor 5 Tahun 2021 tentang penerbitan dan penandaan SIM. Jenis poinnya juga beragam ada yang 1 poin, 3 poin, 5 poin, dan 10 poin tergantung sama pelanggaran yang dilakukan. Detailnya kayak gini

Pelanggaran Ringan (1 poin)

  • Mengganggu fungsi rambu lintas, marka jalan, alat pemberi isyarat lalu lintas, fasilitas pejalan kaki, dan alat pengaman pengguna jalan.
  • Tidak mematuhi perintah polisi
  • Mengemudikan sepeda motor tanpa memenuhi persyaratan teknis
  • Melanggar tata cara berhenti, parkir, tidak memberi jalan untuk kendaraan prioritas, dan melanggar aturan penggandengan kendaraan
  • Tidak memakai seatbelt
  • Tidak memakai helm standar
  • Menangkut penumpang lebih dari satu orang tanpa kereta samping (yang suka bonceng tiga nih)
  • Mengemudi tapi gak nyalain lampu pas malam hari atau kondisi tertentu
  • Tidak pakai isyarat lampu kalau belok atau berpindah lajur
  • Angkutan barang tidak menggunakan jalan yang sudah ditentukan
  • Mobil barang untuk mengangkut orang
  • Angkutan barang tidak dilengkapi dokumen muatan barang

Masih Pelanggaran Ringan (3 poin)

  • Mengemudi dengan kendaraan yang dipasangi aksesoris yang menganggu keselamatan
  • Menggunakan pelat nomor kendaraan palsu
  • Mengabaikan keselamatan pengguna jalan kaki
  • Roda empat atau lebih tidak memenuhi persyaratan teknis
  • Melanggar rambu lalu lintas dan marka jalan
  • Melanggar batas kecepatan
  • Kendaraan tidak dilengkapi dengan STNK

Pelanggaran Sedang (5 poin)

  • Pengemudi tidak membawa SIM
  • Melanggar peraturan lalu lintas
  • Mengemudikan kendaraan yang tidak sesuai dengan persyaratan teknis
  • Menerobos palang pintu kereta
  • Melakukan balapan liar di jalan raya

Kategori Berat (10 poin)

  • Merusak rambu-rambu lalu lintas
  • Mengakibatkan kecelakaan lalu lintas ringan dengan kerusakan kendaraan dan atau barang
  • Mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka ringan

Kategori Berat Banget! (12 poin)

  • Menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga korban luka berat
  • Menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga korban meninggal dunia

Sistem poinnya kayak gimana?

Semua terintegrasi di aplikasi yang bisa didownload di handphone, nama aplikasinya TAR (Traffic Attitude Record). Jadi di aplikasi TAR bisa cek detail pelanggaran, catatan pelanggaran, informasi pinalti, detail kecelakaan, catatan kecelakaan dan informasi sanksi.

Poin dalam setahun yang pemilik SIM dapat 12 poin, kalau melanggar kelas ringan akan berkurang 1 poin, dan sampai kelas berat yang bisa ngilangin nyawa orang langsung berkurang 12 poin.

So, kalau 12 poin udah abis bakal ada penahanan/pencabutan sementara SIM. Lanjut ke pengadilan dan nunggu keputusan. Dan lo harus mengikuti pendidikan dan pelatihan mengemudi.

Kalau dalam setahun rajin banget nih ngumpulin poin sampai 18 poin atau lebih, langsung SIM-nya dicabut.

Aplikasi TAR ini juga bakal ke integrasi sama aplikasi iCell (aplikasi yang memonitor jumlah kecelakaan lalu lintas), E-Tilang, dan SIM.

Nyambung juga ke SKCK lho. Yuk mulai sadar diri untuk patuh terhadap aturan lalu lintas dan juga hati-hati dalam berkendara.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News

Dulu Omoda 5, Sekarang Berubah Jadi Chery C5. Apa Bedanya?

Bacaan 3 menit

Chery lagi-lagi bikin gebrakan dengan ngeluarin versi terbaru dari Chery C5, SUV crossover mereka yang sekarang tampil makin kece, makin modern, dan pastinya lebih siap nemenin aktivitas sehari-hari. Kalau yang dulu namanya Omoda 5 ya.

Pertama dari tampangnya dulu. Di bagian depan, desain grill-nya sekarang pakai Frameless Diamond-pattern, bikin look-nya lebih clean dan berkelas. Lampunya juga makin tajam dengan LED DRL model panah, terus dikasih velg hitam sporty dan bumper bentuk “X” yang bikin mobil ini kelihatan agresif tapi tetap stylish. Pokoknya, aura SUV-nya makin berasa banget.

Masuk ke kabin, nuansanya mewah tapi tetap fungsional. Jok udah dilapisi kulit sintetis yang empuk dan nyaman. Di bagian dashboard ada dua layar HD ukuran 10,25 inci yang jadi pusat kontrol mobil. Hiburan pun nggak kalah niat—ada 8 speaker dari Sony yang bikin audio makin nendang, plus sunroof elektrik buat nuansa kabin yang lebih terang dan lega. Udara di dalam mobil juga dijaga bersih berkat filter khusus PM0.3 dan ada AC dua zona yang bisa atur suhu terpisah antara supir dan penumpang.

Spesifikasi Chery C5

Beda Chery Omoda 5 dan Chery C5
Chery C5
Chery C5
Chery C5

Ngomongin mesin, Chery C5 masih pakai mesin 1.5L turbo, tapi sekarang digabungin sama transmisi dual clutch (6-DCT) yang bikin akselerasinya lebih halus dan responsif. Tenaganya sampai 145 HP, torsinya 230 Nm, dan ada fitur auto engine shut-off yang matiin mesin otomatis saat lagi berhenti. Jadinya irit bensin, tetap nyaman.

Suspensinya juga ikutan di-upgrade. Di depan pakai MacPherson, belakang pakai multi-link. Hasilnya, mobil ini lebih stabil di berbagai kondisi jalan. Mau santai, normal, atau agak ngebut dikit juga bisa, karena ada 3 mode berkendara: Eco, Normal, dan Sport.

Soal keamanan, Chery tetap serius. C5 dibekali fitur-fitur pintar kayak Traffic Jam Assist buat jaga kecepatan saat macet, dan Intelligent Avoidance System yang bantu jaga jarak aman saat mau nyalip mobil gede. Jadi tetap tenang dan aman selama di jalan.

C5 versi baru ini hadir dalam dua varian: C5-Z dan C5-RZ. Ada total 5 pilihan warna yang bisa disesuaikan sama gaya kamu. Mulai dari warna netral sampai yang standout kayak merah dan dual-tone putih-hitam.

Intinya, Chery C5 versi baru ini cocok banget buat kamu yang pengen SUV crossover yang tampil beda, nyaman buat harian, tapi tetap fun buat diajak jalan jauh. Udah keren, lengkap, performa juga oke. Worthy buat dilirik!

Continue Reading

News

Baterai Mobil Listrik Terendam Air Laut 53 Jam, Aman Gak Ya?

Bacaan 3 menit

Kebanyakan orang udah pada ngeh kalau baterai mobil listrik kena air tuh bakal aman-aman aja. Tapi kalau gak ada buktinya, ya mana percaya. No pic hoax ya kan? Makanya Chery ngebuktiin kalau baterai yang mereka pakai gak cuma tahan di air biasa tapi di air laut yang sifat korosinya tinggi.

“Extreme Challenge – Chery Safety Battery Test” yang dilakuin Chery ini jadi pembuktian. Jadi baterai mobil listrik ini direndam tanggal 17 Juni 2025 dan diangkat tanggal 19 Juni 2025. Acaranya digelar di Land’s End PIK 2.

Uji ini dilakukan secara realtime dan disaksikan sama media dari Indonesia dan internasional. Challenge ini juga bagian dari kampanye global Chery yang bertajuk Mission Impossible, bukan film ya! Tapi pembuktian dari teknologi keselamatan mobil.

Baterainya direndam di akuarium buatan setinggi 1 meter berisi air laut super korosif dan ditemenin ikan-ikan nemo kecil juga. Setelah 2 hari atau lebih tepatnya kurang lebih 53 jam baterainya diangkat. Kemudian dikeringkan, dan langsung dipasang ke Chery Tiggo 8 CSH. Hasilnya? Mobil jalan normal, tanpa masalah! Ini membuktikan bahwa baterai Chery bukan kaleng-kaleng dalam urusan ketahanan ekstrem.

Baterai Chery Tiggo 8 CSH

Kenapa ini penting? Karena Indonesia, dengan curah hujan tinggi dan potensi banjir, jadi medan uji ideal buat ngebuktiin ketahanan baterai mobil. Selain soal air laut yang korosif, uji ini juga secara teknis menguji isolasi, kekuatan struktur, hingga kestabilan saat pengisian dan pengosongan daya.

TIGGO 8 CSH sendiri dibekali baterai jenis Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 18,3 kWh. Baterai ini punya sertifikasi IP68 Waterproof, tahan suhu dari minus 35°C sampai 60°C, dan bisa melaju sampai 90 km dalam mode listrik penuh (EV). Gak cuma itu, baterainya juga mendukung fast charging dari 30% ke 80% cuma dalam 20 menit lewat port CCS2.

Acara perendaman baterai mobil listrik Chery Tiggo 8 CSH selaa 55 Jam

Terus baterai ini dilindungi teknologi Chainmail Battery Safety Structure. Jadi ada 14 titik penahan (safety anchor points) yang bisa tahan tekanan sampai 200 KN dan ningkatin kekuatan rangka mobil sampai 7%. Struktur pelindungnya juga punya lapisan isolasi ganda, 10 lapis di bawah, 15 lapis di samping, dan 16 lapis insulasi termal. Intinya, baterai ini kuat banget!

Sebelum diuji di Indonesia, baterai ini juga udah lolos berbagai tantangan ekstrem di China, mulai dari tabrakan beruntun, mobil ditumpuk sampai 7 unit, hingga jatuh dari ketinggian 4,9 meter. Bahkan sempat diuji disemprot air garam selama 720 jam nonstop!

Lewat aksi ini, Chery gak cuma pengen pamer teknologi, tapi juga nunjukin komitmen mereka dalam menghadirkan mobil listrik yang aman dan cocok buat berbagai kondisi ekstrem. Setelah sukses di Indonesia, Chery berencana lanjut bawa pengujian ekstrem ini ke negara lain seperti Afrika Selatan, Brasil, dan Meksiko.

Kalau mau lihat hasil tesnya bisa juga cek instagram @halotomotif.id.

Continue Reading

News

Lihat Lebih Dekat Volkswagen di VW City Store yang Dibuka Pertama Kali di Indonesia.

Bacaan 3 menit

Volkswagen City Store

Gak cuma ngeluarin The All-electric VW ID. Buzz, terus bikin lagu bareng Andin dan Laeilmanino, sekarang bikin showroom yang gak biasa. Volkswagen Indonesia, lewat PT Garuda Mataram Motor (APM resminya di Indonesia), baru aja ngeresmiin Volkswagen City Store pertamanya di Indonesia. Ini bukan showroom biasa, tapi konsep 1S (Sales) yang modern dan stylish, letaknya juga strategis banget di Wisma Indomobil 1, MT Haryono, Jakarta Selatan.

Dengan buka City Store ini, VW pengen lebih deket sama konsumen di kota-kota besar, terutama yang udah melek teknologi dan nyari mobilitas yang modern. Apalagi lokasi showroom ini satu kompleks sama merek-merek otomotif besar lain di bawah naungan Indomobil Group, jadi makin berasa vibe otomotif masa depannya.

Ada apa aja di Volkswagen City Store?

City Store ini bukan cuma tempat buat lihat-lihat mobil doang, tapi jadi semacam experience center. Lo bisa eksplor semua lini mobil VW yang dijual di Indonesia, termasuk ID. Buzz van listrik futuristik yang jadi highlight-nya. Dari desain kece, fitur canggih, sampai teknologi canggih didalamnya, semua bisa lo nikmati langsung di sini. Showroom-nya juga dibuat senyaman mungkin, ada area display yang keren plus ruang konsultasi yang bikin ngobrol sama sales jadi lebih santai dan personal.

VW ID.Buzz jadi mobil yang di highlight di Volkswagen City Store
Peresmian Volkswagen City store
Volkswagen city store, showroom yang gak biasa hadir di Indonesia.

Andrew Nasuri, Director Indomobil Group, bilang kalau pembukaan VW City Store ini bukan cuma soal jualan, tapi juga bukti komitmen VW buat hadir lebih dekat dan bikin konsumen bisa lebih kenal sama teknologi masa depannya. Apalagi Wisma Indomobil ini punya sejarah panjang di dunia otomotif Indonesia—udah berdiri lebih dari 30 tahun. Sekarang, bangunan ikonik ini jadi rumah baru buat VW mengenalkan visi mobilitas yang lebih ramah lingkungan dan modern.

Gak cuma dari Indonesia, peresmian ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Volkswagen Global. Salah satunya Lars Krause, dari jajaran direksi Sales & Marketing Volkswagen Nutzfahrzeuge. Ia menyampaikan rasa apresiasinya dan menyebut kalau Indonesia itu pasar penting banget buat VW. Mereka percaya ID. Buzz bakal punya peran besar dalam memperkenalkan gaya hidup berkendara yang lebih sustainable.

Oh iya, buat lo yang penasaran, showroom ini juga menyediakan test drive. Jadi gak cuma bisa lihat, lo bisa langsung ngerasain sensasi nyetir mobil VW, termasuk mobil listriknya. Siapa tahu cocok! Jadi kalau lagi sempat bisa mampir ke Volkswagen City Store di Wisma Indomobil 1, lantai 4 ya.

Continue Reading

Trending