News
Neta X, Spacious Medium SUV Electric.
Finally setelah muncul di GIIAS 2024, NETA X ngumumin harganya. Medium SUV ini udah rakitan lokal secara Completely Knock-Down (CKD), pabriknya ada di PT Handal Indonesia Motor Bekasi Jawa Barat. Serius banget nih PT NETA Auto Indonesia buat berkiprah di Indonesia.
Kemarin Halotomotif di undang ke acara The Grand Launch of NETA X – Xperience Tech With EV di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat. Selain liat lebih dekat semua warna dari medium suv ini, yang paling ditunggu pengumuman harganya. Ada 2 varian yang ditawarkan, NETA X 500 Elite Rp 428 juta dan NETA X 500 Supreme Rp448 Juta on the road (OTR) Jakarta.
Gak cuma itu aja, NETA juga umumin kalau udah mulai kirim unitnya ke 500 konsumen pertama yang udah pesen dalam masa pre-book.
Tipe varian NETA X
Tipenya ada 500 Supreme dan 500 Elite bedanya apa? Nanti dulu ya, baca sampai selesai. Kalau dari dimensinya, mobil ini ‘spacious’ banget karena dimensinya (P) 4.619 mm x (L) 1.860 mm x (T) 1.628 mm. Wheelbase-nya 2.770 mm.
Ruang kabinnya gedeee cukup buat 5-penumpang, terus ada One-piece Affinity Seat. Yang artinya ada fitur pengaturan jok elektrik di sisi pengemudi dan penumpang baris depan. Terus seatnya empuk dan soft karena dirancang biar punggung dan bahu yang ada di mobil ini nyaman.
Ditambah kapasitas bagasi mencapai 508 liter dan bisa diperluas menjadi 1.388 liter. Beneran luas sampe kemarin nyobain duduk di bagasinya dan gak sempit.
Semua varian NETA X udah ada Panoramic Sunroof sebagai standar, jadi bisa menyapa warga nih pas kampanye. Nah ini bedanya, NETA X varian 500 Supreme udah ada fitur ADAS Level 2 yang didukung oleh 11 High Precision Sensor. Satu fiturnya Full Speed Adaptive Cruise Control (ACC), Automatic Emergency Braking (AEB) dan Lane Keep Assist (LKA).
Bagian depan kabin udah dilengkapi dengan Wireless Phone Charging, Intelligent Central Control Screen berukuran 15.6 inch yang terkoneksi dengan NETA Auto App dan tampilannya bisa diatur jadi Split-screen Design dan Floating D-shaped Steering Wheel. Fitur V2L juga hadir di mobil ini, jadi bisa jadi ‘powerbank’.
Performa
Secara performa, NETA X bisa ngehasilin output daya maksimum 120 kW (175 hp) dengan torsi 210 Nm. Jarak tempuh hingga 480 Km dalam sekali pengisian daya penuh.
Baterai yang digunakan Lithium Ferro Phosphate (LFP) berkapasitas 63.56 kWh. Dilengkapi Liquid Cooling HEPT 4.0 dan bersertifikat IP68+ Waterproof dan Dustproof. So, aman melintasi genangan air dan jalanan berdebu. Udah fastcharging juga, untuk mengisi daya dari 30 ke 80 persen dalam waktu 30 menit.
Poin menarik lainnya, NETA X sudah mengadopsi port charging model CCS2 (Combined Charging System 2). Salah satu port charging yang paling mudah ditemui pada SPKLU di Indonesia untuk pengisian reguler maupun fast charging.
News
Mazda CX-80, Irit Tapi Tenaganya Besar.
Emang ada mobil tenaganya besar tapi irit? Ada dong Mazda CX-80.
PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) bawa kendaraan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) pertama Mazda ke Indonesia, The All-New Mazda CX-80.
Kalau yang masih bingung apa itu Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) gini penjelasannya. Jadi Mazda CX-80 ini ada mesin pembakaran internal (bensin) dan juga listrik. Jadi ada dua sumber tenaga. Makanya bisa irit karena mobil ini bisa pakai mesin listriknya.
Masih dengan filosofi Jinba-Ittai yang punya arti harmoni antara mobil dan pengemudi. Mazda CX-80 ini juga bakal kasih pengalaman mengemudi yang dinamis dan nyaman. Seriusan, harus cobai feels-nya nyetir Mazda.
Spesifikasi Desain
The All-New Mazda CX-80 mengadopsi filosofi KODO Design yang menjadi identitas Mazda; garis desain halus, tampilan gagah, serta kabin yang mewah dan nyaman. Konsep desain “Graceful Toughness” jadi keliatan tangguh dan anggun. Jadi mobil ini punya kapasitas 6 seaters ya alias row kedua captain seat ada console tengahnya.
Ada 2 tipe yaitu Elite Edition dan Kuro Edition. Yang ngebedain dari 2 tipe ini ada di desain luar dan dalamnya.
Elite Edition, ada chrome signature wing di bagian depan vertical grille dengan insignia (liat grille depannya deh ada kayak motif cakaran gitu kan). Velgnya silver. Looks interiornya premium, jok nappa leather berwarna terang, kain woven pada dashboard, serta maple wood trim pada center console dan door trim.
Kuro Edition, Black chrome signature wing berpadu dengan vertical grille dan insignia. Sisi samping, kaca spion, side signature, hingga velg semuanya berwarna hitam. Interiornya juga didominasi warna gelap, dengan jok nappa leather warna hitam dan cokelat, kain suede pada dashboard, serta metal wood trim di center console dan door trim.
Mazda juga punya pilihan warna baru seperti Melting Copper Metallic dan Artisan Red Metallic. Suka sama yang Copper!
Spesifikasi Mesin
The All-New Mazda CX-80 dilengkapi dengan teknologi e-SKYACTIV PHEV. Komponen utamanya ini nih:
– Mesin pembakaran internal 2,5L yang menghasilkan tenaga 191 ps dan torsi 261 Nm
– Motor listrik dengan output 175 ps dan torsi 270 Nm
– Baterai lithium-ion berkapasitas 17,8 kWh sebagai sumber daya utama untuk motor listrik
– Sistem transmisi 8-percepatan tanpa torque converter.
– All-Wheel Drive (AWD)
– 4 mode berkendara, mode normal, sport, offroad, dan EV.
Fitur Keselamatan
Pakai teknologi keselamatan aktif i-ACTIVSENSE yang bisa bantu untuk mencegah kecelakaan dan mengurangi dampaknya. Mulai dari Adaptive LED Headlights (ALH), jadi tetap terang dimalam hari tapi gak ganggu pengendara lain. Ada juga fitur Smart Brake Support, Front Cross Traffic Alert (FCTA), Blind Spot Monitoring (BSM), dan Rear Cross Traffic Alert (RCTA).
Driver Attention Alert (DAA) dan Driver Monitoring System, yang bakal jadi reminder buat kamu kalau misalkan ada tanda-tanda kelelahan atau ngantuk. Ada juga kamera 360° View Monitor, dan Mazda Radar Cruise Control (MRCC). Selain itu, yang menarik adjust seat bagian drivernya gampang karena ada fitur Driver Personalization System, cuma tinggal set tinggi badan nanti kursinya bakal ke adjust sendiri.
Harganya Rp1.199.900.000 OTR Jabodetabek, udah dapat portable chargernya.
Mau lihat detailnya? Bisa kamu liat di YouTube Halotomotif disini ya.
News
Mekanisme Tilang Poin, Baca dan Pahami.
New Year New Rules, tahun 2025 ini Korlantas Polri bakal nerapin sistem tilang poin. Tujuannya biar masyarakat lebih disiplin di jalan raya. Pemegang SIM bakal dikasih total 12 poin dalam setahun. Gak cuma belanja doang yang dapat poin, ini kalau melanggar lalu lintas poinnya bakal berkurang hehe.
Gimana mekanisme tilang poin ini?
Tilang poin ini tertuang di Peraturan Kepolisian Nomor 5 Tahun 2021 tentang penerbitan dan penandaan SIM. Jenis poinnya juga beragam ada yang 1 poin, 3 poin, 5 poin, dan 10 poin tergantung sama pelanggaran yang dilakukan. Detailnya kayak gini
Pelanggaran Ringan (1 poin)
- Mengganggu fungsi rambu lintas, marka jalan, alat pemberi isyarat lalu lintas, fasilitas pejalan kaki, dan alat pengaman pengguna jalan.
- Tidak mematuhi perintah polisi
- Mengemudikan sepeda motor tanpa memenuhi persyaratan teknis
- Melanggar tata cara berhenti, parkir, tidak memberi jalan untuk kendaraan prioritas, dan melanggar aturan penggandengan kendaraan
- Tidak memakai seatbelt
- Tidak memakai helm standar
- Menangkut penumpang lebih dari satu orang tanpa kereta samping (yang suka bonceng tiga nih)
- Mengemudi tapi gak nyalain lampu pas malam hari atau kondisi tertentu
- Tidak pakai isyarat lampu kalau belok atau berpindah lajur
- Angkutan barang tidak menggunakan jalan yang sudah ditentukan
- Mobil barang untuk mengangkut orang
- Angkutan barang tidak dilengkapi dokumen muatan barang
Masih Pelanggaran Ringan (3 poin)
- Mengemudi dengan kendaraan yang dipasangi aksesoris yang menganggu keselamatan
- Menggunakan pelat nomor kendaraan palsu
- Mengabaikan keselamatan pengguna jalan kaki
- Roda empat atau lebih tidak memenuhi persyaratan teknis
- Melanggar rambu lalu lintas dan marka jalan
- Melanggar batas kecepatan
- Kendaraan tidak dilengkapi dengan STNK
Pelanggaran Sedang (5 poin)
- Pengemudi tidak membawa SIM
- Melanggar peraturan lalu lintas
- Mengemudikan kendaraan yang tidak sesuai dengan persyaratan teknis
- Menerobos palang pintu kereta
- Melakukan balapan liar di jalan raya
Kategori Berat (10 poin)
- Merusak rambu-rambu lalu lintas
- Mengakibatkan kecelakaan lalu lintas ringan dengan kerusakan kendaraan dan atau barang
- Mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka ringan
Kategori Berat Banget! (12 poin)
- Menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga korban luka berat
- Menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga korban meninggal dunia
Sistem poinnya kayak gimana?
Semua terintegrasi di aplikasi yang bisa didownload di handphone, nama aplikasinya TAR (Traffic Attitude Record). Jadi di aplikasi TAR bisa cek detail pelanggaran, catatan pelanggaran, informasi pinalti, detail kecelakaan, catatan kecelakaan dan informasi sanksi.
Poin dalam setahun yang pemilik SIM dapat 12 poin, kalau melanggar kelas ringan akan berkurang 1 poin, dan sampai kelas berat yang bisa ngilangin nyawa orang langsung berkurang 12 poin.
So, kalau 12 poin udah abis bakal ada penahanan/pencabutan sementara SIM. Lanjut ke pengadilan dan nunggu keputusan. Dan lo harus mengikuti pendidikan dan pelatihan mengemudi.
Kalau dalam setahun rajin banget nih ngumpulin poin sampai 18 poin atau lebih, langsung SIM-nya dicabut.
Aplikasi TAR ini juga bakal ke integrasi sama aplikasi iCell (aplikasi yang memonitor jumlah kecelakaan lalu lintas), E-Tilang, dan SIM.
Nyambung juga ke SKCK lho. Yuk mulai sadar diri untuk patuh terhadap aturan lalu lintas dan juga hati-hati dalam berkendara.
News
MAKA Motors, Motor Listrik Paling Enak 30 Jutaan Spek Tinggi
Real buatan Indonesia, MAKA Motors akhirnya launching motor listrik dengan nama Cavalry. Motor listrik ini punya keunggulan yaitu jarak tempuhnya sampai 160 km cuma dalam sekali nge-charge. Range anxiety goodbye sih~
Dari 2021, Raditya Wibowo (Founder & CEO MAKA Motors) bareng sahabatnya Arief Fadillah (Co-Founder & CTO MAKA Motors) ngulik dan research untuk bisa bikin motor listrik ini. Akhirnya, Cavalry bisa jadi paket lengkap yang punya akselerasi, jarak tempuh, dan feels riding-nya mantap!
Spesifikasi MAKA Cavalry
Berkapasitas baterai 4 kWh, jarak tempuh maksimal 160 kilometer. Baterainya udah tersertifikasi IP67 jadi tahan debu dan tahan air sedalam 60 cm. Aman nih nerabas banjir ya, dan gak usah takut konslet.
Top speed 105 km/jam dan akselerasinya dari 0-60 kilometer hanya dalam 4,8 detik. Ada 2 mode berkendara, Hi-Torque yang berarti bisa kenceng-kecengan (sport), terus Hi-Regen yang feels-nya slow plus hemat baterai (eco).
Kalau rumah lo ngelewatin tanjakan, gak perlu khawatir soalnya bisa ngelibas tanjakan sampai 30 derajat. Tim Halotomotif udah nyobain di tanjakan, dan emang smooooth gak ngeden!
Fitur lainnya, bisa mundur dengan gampang karena fitur reverse, ada pocket buat cas handphone yang support USB A dan USB C. Yang paling berguna, bagasinya luas sampai 20 liter (segala macam barang bisa masuk sih, helm, jaket, 2-3 sepatu bisa juga masuk, jas ujan, apa lagi ya?).
Ngecasnya lama gak?
Ada beberapa kondisi pengecasan nih:
- Kalau pakai stop kontak dirumah, dari 30% sampai 100% dalam waktu 6-8,5 jam. (Daya 500 watt)
- Kalau pakai stop kontak dimanapun mau nambahin baterai 20% dalam waktu 1 jam. (Daya 500 watt)
- Kalau pakai fast-charging yang disediakan MAKA Motors dan untuk sekarang adanya di MAKA Motors Showroom, nambah 20% cuma 12 menit.
Lokasi MAKA Motors Showroom untuk sekarang ada 5 titik daerah Kelapa Gading, Radio Dalam, Gading Serpong, Bekasi, dan Depok. Tapi Maka Motors bakal nambahin 18 titik lagi.
Benefit yang didapat apa aja? 3 tahun garansi kelistrikan (baterai, dinamo, MCU), terus ada MAKA SOS (bantuan darurat 24/7), 1 tahun gratis service, terus ada MAKA Home Service!
MAKA Motors punya duta besar yaitu Duta Sheila On 7 hehehe, agak unik ya pemilihan BA-nya. Tapi justru itu yang jadi menarik perhatian!
Harga MAKA Cavalry Rp35.850.000 (OTR Jabodetabek), worth it gak menurut lo? Harus test ride dulu sih biar tahu rasanya, karena pas tim Halotomotif cobain motor listrik ini nyaman, kerasa ringan, mudah dikendalikan, dan torsinya instant.
- NewsBacaan 2 menit
Mercedes Benz AMG SL 63 Nampang Di Queen Of Tears
- NewsBacaan < 1 menit
iCar – Mobil Listrik Apple Batal Diproduksi
- NewsBacaan 2 menit
Lampu DRL Audi A3 Terbaru Bisa Diubah Sesuai Selera
- Duotomotif
Review Modifikasi Semi-alto Hyundai Creta Prime
- NewsBacaan 3 menit
Intip Perbedaan Hyundai Stargazer X
- Duotomotif
Review Wuling AIR EV Termurah Se-Indonesia
- Duotomotif
Review Honda WR-V
- NewsBacaan 5 menit
Marcello Gandini dan Mobil-Mobil Ikoniknya