Great Wall Motor (GWM) lewat brand premiumnya, Wey, baru saja perkenalkan MPV mewah terbaru bernama Gaoshan 7. Mobil ini bisa jadi penantang serius Toyota Alphard dan Denza D9.

Harganya mulai dari 285.800 yuan atau kira-kira Rp 660 jutaan, harga yang masih masuk akal buat MPV kelas premium.

Dari tampilan luar, aura Wey Gaoshan 7 terlihat premium. Grille depannya gede dengan garis vertikal yang dilapisi krom, bikin kesan elegan.

Lampu depannya menyatu sama grille, mirip gaya mobil-mobil Eropa, jadi tampak rapi dan mewah. Bagian bumper juga gak kalah niat, ada kisi udara tegas plus aksen krom biar makin gagah di jalan.

Soal ukuran, Wey Gaoshan 7 punya panjang 5.050 mm, lebarnya 1.960 mm, dan tingginya 1.900 mm dengan wheelbase 3.085 mm. Artinya, gak beda jauh sama rival-rivalnya kayak Alphard dan Denza.

Pindah ke sisi samping, vibe MPV mewah makin kerasa. Pintu geser elektrik jadi standar, dan desain atapnya model floating roof yang bikin mobil kelihatan lebih modern dan stylish.

Bagian interior Wey Gaoshan 7 punya dua layar gede 15,6 inci di bagian tengah dengan resolusi 2.5K, ditambah panel instrumen digital 12,3 inci dan Head-Up Display 26 inci. Teknologi full digital ini bikin kabin serasa ruang kokpit pesawat pribadi.

Kursinya bisa nampung tujuh orang dengan konfigurasi captain seat di baris kedua. Kursi ini udah elektrik, ada ventilasi dan pemanas, plus opsi pijat zero gravity.

Penumpang belakang juga dimanjakan layar hiburan, kulkas mini (bisa dingin dan panas), meja lipat, sampai wireless charging.

Urusan performa, Wey Gaoshan 7 pakai teknologi hybrid pintar Hi4 Performance Version dari GWM. Sistemnya kompleks, gabungan range extender, hybrid paralel, sampai direct drive. Total tenaga 452 hp.

Teknologi autonominya juga canggih, ada Coffee Pilot Ultra yang dukung fitur NOA alias Navigation on Autopilot, baik di jalan tol maupun kota, plus sistem parkir otomatis.

Buat keamanan, mobil ini ibarat dijaga satpam satu regu. Total ada 27 sensor: kamera 8 megapiksel, LiDAR 128-line, radar gelombang mikro, sensor ultrasonik, kamera 360 derajat, sampai kamera samping dan belakang.

Dengan semua fitur itu, Wey Gaoshan 7 jelas gak cuma jual kemewahan, tapi juga kenyamanan dan teknologi masa depan. Pertanyaannya, kapan masuk Indonesia buat nantangin Alphard dan Denza?

Xpeng makin serius bermain di pasar kendaraan listrik Indonesia. Di bawah naungan Erajaya Active Lifestyle, mereka baru saja membuka dealer flagship terbesar di kawasan Pondok Indah.

Ini sekaligus jadi salah satu tonggak penting Xpeng buat nunjukin komitmen mereka menghadirkan solusi mobilitas cerdas dengan standar pengalaman layanan premium.

Dealer ini berdiri di atas lahan seluas 3.413 meter persegi, dan sudah mengusung konsep 3S (Sales, Service, Sparepart). Dirancang untuk memberikan standar terbaik dalam kualitas produk, efisiensi oprasiosnl sampai kenyamanan pelanggan.

“Peresmian dealer flagship Xpeng di Pondok Indah ini menandai langkah penting dalam komitmen kami untuk menghadirkan pengalaman solusi mobilitas cerdas yang premium bagi masyarakat Indonesia,” kata Djohan Sutanto, CEO Erajaya Active Lifestyle.

Dilengkapi dengan fasilitas terbaik dan premium serta didukung oleh tenaga ahli bersertifikat Xpeng internasional. Pihak Erajaya optimis Dealer ini bisa menjadi destinasi bagi pelanggan yang ingin merasakan transformasi menuju era kendaraan listrik di Indonesia.

Dari pihak Xpeng Global, James Wu, Vice President Xpeng, juga kasih sinyal kalau Indonesia merupakan pasar strategis bagi Xpeng.

“Melalui kolaborasi erat dengan Erajaya Active Lifestyle, kami ingin memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan, mulai dari inovasi produk hingga layanan after sales yang andal,” kata James Wu.

Dealer dengan fasilitas premium

Dealer Xpeng Pondok Indah ini sudah dibekali fasilitas fast charging 200 kWh. Jadi bisa nge-charge dari 10 persen ke 80 persen cuma sekitar 20 menit.

Buat urusan servis, mereka punya layanan lengkap mulai dari Quick Repair, Heavy Repair, Battery Repair sampai Wheel Alignment.

Semua dikerjain sama teknisi bersertifikat dari Xpeng Global, dengan stok suku cadangnya memenuhi standar global.

Xpeng Pondok Indah juga sudah dilengkapi showroom yang luas dan ruang tunggu nyaman, lengkap dengan mini bar dan area interaktif buat eksplorasi teknologi Xpeng.

Total 6 bay service, terdiri dari 1 bay untuk wheel alignment, 2 bay post lift, 3 regular bay. Dealer Ini dirancang untuk kasih layanan cepat, aman dan efisien.

Kehadiran dealer flagship ini jadi bukti kalau Xpeng gak cuma menghadirkan solusi mobilitas yang baik dan canggih secara teknologi. Tapi juga didukung eksositem layanan after sales yang kuat.

Xpeng di Indonesia sendiri hadir lewat Erajaya Active Lifestyle sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM). Buat yang mau cari tahu lebih lanjut soal Xpeng, bisa cek ke situs resmi mereka di xpeng.co.id, atau mampir ke Instagram dan YouTube Xpeng.

Volvo Car Indonesia baru saja menghadirkan jajaran kendaraan elektrifikasi terbarunya. Lewat tajuk “A Refreshed Electric Journey” Volvo memulai debut The Refreshed XC60 Plug-in Hybrid (PHEV), dan XC60 Mild Hybrid (MHEV) dan XC90 Mild Hybrid (MHEV).

Langkah ini jadi bukti kalau Volvo makin serius ngehadirin mobil premium yang gak cuma mewah, tapi juga relevan dengan kebutuhan pelanggan Indonesia.

“Elektrifikasi bukan hanya tentang teknologi, tapi juga aksesibilitas dan perubahan yang berwarna,” kata Yoshiki Terawaki, Presiden Direktur Volvo Car Indonesia.

The Refreshed XC60 PHEV kini tampil lebih tajam yang diperbarui lewat grill depan diagonal terinspirasi dari bahasa desain terbarunya XC90. Aksen lampu belakang juga sedikit digelapkan, menambah sentuhan sporty dan dinamis tanpa mengorbankan estetika elegan khas Volvo.

Beralih ke kabin, The Refreshed XC60 PHEV dibekali layar infotainment berukuran 11,2 inci, lengkap dengan integrasi Google yang didukung oleh platform Qualcomm Snapdragon Cockpit. Ada juga wireless charging dan desain konsol tengah and diperbarui sehingga terlihat lebih modern.

Untuk model 2025, Volvo juga nambah dua warna baru, yaitu Forest Lake, warna hijau pekat yang terinspirasi dari ketenangan alam dan warna interior Cardamom, yang kasih nuansa hangat di kabin.

Mesin dan Performa

XC60 T8 AWD Plug-in Hybrid menggabungkan bensin turbocharged dengan motor listrik, yang punya total tenaga 455 hp. Bisa menempuh jarak 82 km full listrik. Konsumsi bahan bakar klaimnya cuma 1 liter per 100 km. Sementara untuk baterai 18,8 kWh bisa penuh dalam waktu sekitar jam pakai charger 3-phase 16A.

Sedangkan untuk XC60 Mild Hybrid (MHEV), gak perlu colok listrik. Sistem 48V bantu akselerasi, recovery energy pengereman, dan efisiensi bahan bakar, tanpa perlu pengisian plug-in.

Terakhir ada XC90 B5 AWD Mild Hybrid. Melalui mesin turbocharged 2.0 liter, mobil ini bisa menghasilkan tenaga 250 hp. Sebagai SUV flagship Volvo dengan kapasitas 7 penumpang XC90 B5 AWD ini juga kasih kenyamanan mulai dari kabin yang lapang, sistem audio premium Bowers & Wilkins 1.400W (opsional), panoramic roof, dan sampai Active Air Suspension.

Soal keselamatan, selalu jadi inti dari filosofi Volvo. Dari penemuan sabuk pengaman tiga titik di tahun 1959, sampai rangkaian teknologi keselamatan canggih.

Setiap model sudah dilengkapi dengan Pilot Assist terbaru, Blind Spot Information System (BLIS), Kamera 360, sampai Collision Avoidance System.

Gak Cuma Jual Mobil, Tapi Bangun Koneksi

Tahun ini, Volvo makin aktif terjun ke ranah lifestyle dan digital. Bahkan mereka gandeng Marc Klok sebagai Brand Ambassador. Sebagai atlet yang mewujudkan disiplin, performa, dan kesadaran lingkungan. Marc mencerminkan pelanggan modern Volvo yang dinamis, sadar dan terinspirasi.

Biar konsumen tenang jangka panjang, Volvo kasih paket lengkap, mulai dari garansi kendaraan 3 tahun / 100.000 km, garansi baterai 8 tahun / 160.000 km, free maintenance 5 tahun / 50.000 km sampai home service untuk servis rutin.

Bicara soal harga, The Refreshed XC60 PHEV dijual Rp 1.500.000.000, Volvo XC60 MHEV Rp 1.250.000.000 dan Volvo XC90 MHEV Rp 1.750.000.000.

Semua model sudah bisa dipesan di dealer resmi Volvo Car Indonesia.