Tips

Mobil Overheat, Gak Usah Panik!

Published

on

Lagi mudik terus overheat? Wajar aja sih, soalnya kalau lagi perjalanan jauh ditambah dengan macet-macetan mobil bisa cepet panas dan bekerja lebih ekstra. Overheat sendiri merupakan suatu kondisi di mana mesin mobil mencapai suhu yang terlalu tinggi. Makanya sering kita lihat di pinggir tol ada beberapa mobil yang berhenti sejenak buat dinginin mobilnya.

Tapi sebenarnya mobil sudah dilengkapi dengan sistem pendingin untuk menjaga agar suhu mesin tetap stabil. Gak menutup kemungkinan pendingin tersebut mengalami kerusakan sehingga menyebabkan terjadinya overheat.

Kalau lagi overheat, ada tanda-tandanya kok yang otomatis nyala pasti indikator suhu pada Multi Information Display (MID) di bagian dashboard mobil. Selain itu biasanya AC gak dingin, serta muncul asap dari dalam kap mobil.

Gak perlu panik, ini cara yang bisa dilakukan kalau mobil kamu overheat.

Matikan AC mobil

AC mobil bekerja memakai kompresor yang mana akan menambah beban mesin. So, matikan dulu biar kompresor berhenti bekerja dan beban kerja di mesin berkurang. Hal ini akan ngebantu mencegah suhu mesin menjadi lebih tinggi.

!Berhenti Bentar

Menepi dulu, cari tempat teduh dan matikan mesin mobil kamu. Saat mesin overheat, suhu mesin akan meningkat secara signifikan. Kalau diterus-terusin jalan tanpa menepi ya bisa membahayakan, mesin akan terus bekerja dan suhu mesin pun akan menjadi semakin tinggi. Selain itu bisa menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen mesin, seperti piston, silinder, dan blok mesin.

Buka kap mesin mobil

Setelah menepi di tempat yang aman gak mengganggu lalu lintas, buka kap mesin mobil dan pasang tuas penyangga. Ini bertujuan agar udara panas yang dihasilkan mesin tidak akan terperangkap sehingga suhu mesin bisa lebih cepat turun ke suhu normal. Tapi perlu hati-hati saat buka kap mobil, soalnya tuas penyangga dan kap mobilnya dalam keadaan masih panas banget.

Tunggu sampai suhu mesin turun

Kalau sudah menerapkan tips biar gak overheat diatas, istirahatkan mobil selama 30 menit atau lebih baru bisa kamu nyalakan lagi mesinnya. Pastikan benar-benar sudah adem dulu ya mesinnya. Sekalian kamu juga bisa ikutan istirahat kan karena lelah nyetir di perjalanan jauh.

Cek radiator

Hal terakhir yang perlu di cek saat mobil overheat adalah air radiator. Kamu bisa membuka tutup radiator mobil untuk memeriksa level air radiator, tapi kalau suhu mobil udah turun ya. Jika level air radiator kurang, tambahkan cairan pendingin yang sesuai dengan spesifikasi mobil kamu. Dengan demikian, mesin dapat dingin lebih cepat dan bekerja normal.

Setelah semua tips di atas dilakukan, coba nyalakan mesin cek kondisi AC mobil kalau sudah dingin berarti suhu mesin kembali normal. Lanjutkan perjalanan dan jangan memaksa mobil kamu untuk kerja rodi, sempatkan berhenti setelah 4 jam berkendara untuk menghindari overheat di mobil ya. Setelah perjalanan jauh selesai, usahakan untuk bawa mobil ke bengkel untuk dilakukan servis lengkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Trending

Exit mobile version